SPOILER
PIC
I HEAR
YOUR VOICE
EPISODE 1
Part 4
Percayalah
Padaku!
Siang itu, sebelum Hye Sung melakukan interview
untuk menjadi pengacara pemerintah, terlebih dahulu Hye Sung menguping
interview orang sebelumnya. Hakim Kim Gong Sook (Kim
Kwang Gyu) dan 2 hakim lain yang mewawancai mereka. Sebelum
interview,para hakim membaca profil masing-masing calon. Setiap jawaban yang penting, selalu Hye Sung
tulis sampai banyak coretan di notenya.
Hakim Kim : Pengacara Cha Gwan Woo.
Pengacara Cha :Ya.
Hakim kim : Nilaimu bagus-bagus.Dengan
nilai seperti ini,pasti banyak firma hukum yang menginginkanmu.Mengapa kau
melamar menjadi pengacara publik ?
Pengacara Cha :Aku jadi pengacara bukan
untuk mencari uang.Aku ingin membela hak asasi manusia.Aku ingin jadi pengacara
yang hidup dengan kalimat 'Tak bersalah sampai terbukti
bersalah'.Itu cita-citaku.
Hye Sung kesal : Brengsek.
Peserta wanita :Barack Obama, yang pernah
menjadi pengacara,mengatakan ini:'Aku telah membela mereka yang tidak terlihat
oleh pemerintah'.Aku juga merasakan sama.
Hye Sung kesal :Brengsek.
Hakim Kim : Pengacara Jang Hye Sung.Mengapa kau
melamar menjadi pengacara publik ?
Hye Sung melihat catatan jawaban
orang-orang yang sebelumnya diwawancara yang semuanya docoret. Hye Sung meremas
catatan itu, tapi sebelum menjawab, Hye Sung memberikan masing-masing hakim 1
bungkus suvenir promosi dari klinik gigi.
Hye Sung : Ini suvenir promosi dari
klinik gigi.Untuk menghemat uang, aku ambil saja semuanya tadi.
Hakim Kim : Kau mencoba menarik simpati kami ?
Hye Sung : Aku merasa perlu memberikan
jawaban yang jujur.Aku,….datang demi uang. Aku tak punya uang untuk menyewa
pialang dan tak punya kemampuan untuk masuk firma hukum.Aku dikeluarkan dari
sekolah dan masuk kuliah di pinggir kota.Aku juga tak punya
koneksi.Penghasilanku tak sampai 1,000,000 won sebulan.Tapi kalau aku menjadi
pengacara publik,Katanya penghasilannya bisa mencapai3,000,000 sampai 4,000,000
won sebulan.
Hakim Kim : Wah, aku tak percaya jawabannya begitu
jujur.Baru pertama kali kudengar ini.Kurasa dia bisa kululuskan.Kami tak perlu
drama seperti ini.Itu hanya terjadi dalam sinetron.Keputusanmu salah.
Hye Sung : Bukan begitu tapi..
Hakim Kim : Tidak perlu dilanjutkan.Hasilnya akan kau
terima lewat e-mail.
Hye Sung kesal dan mau pergi tapi…
Hakim Kim : Tapi, aku ada pertanyaan.Kau bilang kau
dikeluarkan dari sekolah ?
Hye Sung : Ya.
Hakim Kim : Mengapa kau dikeluarkan ?
Hye Sung : Kalau kukatakan...Apakah kau
akan meluluskanku ?
Hakim Kim : Kalau ada pengaruhnya, siapa tahu ?
Hakim 2 : Hakim Kim.
Hakim 1 : Hakim.
Hye Sung : Pengaruh ?Tentu saja ada
pengaruhnya.
Hye Sung : Sepuluh tahun yang lalu...Aku
punya seorang teman.Dia putri dari majikan ibuku.Dia cantik dan pintar.Tapi dia
brengsek.Aku melihat kecurangannya saat ujian.
Biasanya dia selalu rangking 10, tapi
waktu itu dia dapat rangking pertama.Ibunya lalu mengadakan pesta untuknya.Aku
membantu ibuku membuat makanan untuk pesta itu.
Malam itu, Do Hyun kecil sedang main kembang api bersama
teman-temannya. Hye Sung kecil mengantarkan makanan pada Do Hyun kecil dan
teman-temannya. Saat Hye Sung kecil akan pergi Kim
Yun Jin, teman Do Hyun kecil
ingin Hye Sung kecil bermain kembang api juga dan diizinkan oleh Do Hyun kecil .
Hye Sung kecil mengurungkan niatnya untuk menyalakan kembang api,
sedangkan Yun Jin menyalakan kembang api. Karena tidak
menyala, Yun Jin menurunkan kembang api itu..dan selang beberapa detik
kembang api menyala….tepat mengenai mata kiri Do Hyun kecil. Semua orang kaget
dan panik. Ayah Do Hyun, Hakim Seo Dae Suk, ibu Do Hyun dan ibu Hye Sung datang.
Tentu saja mereka panik. Ibu Hye Sung menatap Hye Sung kecil yang melepaskan
kembang apinya di tangannya yang masih utuh.
Hye Sung : Waktu itu aku terkejut dan
khawatir...Tapi benakku mengatakan dia pantas mendapatkannya.Aku tak
menyukainya.
Hakim Kim hanya mendengarkan.
Dokter: Untunglah otaknya tidak
apa-apa.Tapi aku mengkhawatirkan mata kirinya.
Hakim Seo : Khawatir ?Apakah dia..
Dokter : Kita tunggu dulu sampai
perbannya dilepas. Tapi korneanya terluka...Kemungkinan penglihatan mata
kirinya akan terganggu.
Ibu Do Hyun : Bagaimana ini ?
Kedua orang tua Do Hyun tampak syock.
Hye Sung kecil: Memangnya sakitnya serius
?Mengapa kau buatkan ini untuknya ?
Ibu Hye Sung : Bagus sekali
bicaramu.Memangnya dia orang asing ?
Hye Sung kecil: Dia orang asing.Dia kan
bukan aku ?
Ibu Hye Sung : Kau hidup dengannya selama
10 tahun.Kalau sudah serumah selama 10 tahun itu namanya keluarga.Cepat ganti
pakaianmu.Ikut aku ke RS.
Hye Sung kecil:Tidak mau. Ibu pergi
sendiri saja.Aku tak menyukainya. Aku tak mau melihatnya.
Ibu Hye Sung kesal dan memukul kepalanya.
Hye Sung kecil protes : Mengapa aku dipukul terus ?
Di rumah sakit, Hakim Seo menanyakan pada kedua temannya siapa
pelakunya..saat bersamaan Hye Sung kecil dan ibunya datang. Teman Do Hyun
kecil,pelakunya malah menuduh Hye Sung kecil yang melakukannya
Hakim Se : Siapa ?Siapa yang
mencelakainya ?
Teman Do Hyun kecil :Aku tak tahu.Kami
sedang bermain.Aku tak melihat siapa pelakunya. Apakah kau ?
Yun Jin :Aku?Mungkin
aku tahu siapa.
Hakim Seo : Siapa ?
Yun Jin : Aku...
Lalu ibu Hye Sung dan Hye Sung kecil
masuk.
Ibu Hye Sung : Kami datang. Do Hyun, kau tidak apa-apa ?
Ibu Hye Sung kecil : Apa yang dilakukan
Hye Sung ?
Yun Jin :Hye Sung
yang menembakkan kembang api ke Do Hyun.Aku melihatnya.
Hye Sung kecil mengelak : Aku ?Kau sudah
gila ?Kapan aku melakukannya ?Aku bahkan belum menyalakan kembang apinya.
Ibu Do Hyun kecil : Teganya kau ?Teganya
kau melukai anakku ?
Hye Sung kecil :Aku tidak
melakukannya.Mengapa kau menuduhku ?
Hakim Seo: Apakah benar kau menyaksikannya ?
Yun Jin :Ya ?
Yun Jin gugup :Aku...
Hye Sung kecil : Dia tidak bisa
melihatnya.Dia tak melihatnya.Bagaimana bisa dia melihat bila aku tak
melakukannya ?
Do Hyun kecil : Aku juga melihatnya. Aku
melihat Hye Sung menembakkan kembang api kearahku.
Hye Sung : Hey.
Yun Jin:Aku tidak
bohong.Kau juga melihatnya, kan ?
Teman Do Hyun kecil :Apa ?Ya. Kurasa aku
juga melihatnya.
Hye Sung : Itu semua bohong.Mereka
berkomplot menuduhku.
Do Hyun : Mengapa kau tak mengakuinya
?Setelah kau mencelakaiku begini ?
Ibu Hey Sung :Tunggu.Hye Sung, ayo kita
bicara.
Ibu Do Hyun : Bicara apa ?Dia harusnya
berlutut sekarang.
Hakim Seo:Diam.
Ibu Hye Sung : Maafkan aku.Mohon tunggu
sebentar.Aku akan bicara dengannya diluar sebentar.
Hye Sung kecil : Ibu.Kau juga tak percaya
kepadaku ?Begitukah ?
Ibu Do Hyun : Kau percaya kepada Hye
Sung?
Hye Sung kecil: Bukan aku.Sudah kubilang
bukan aku.
Ibu Hey Sung : Kau.Tatap mataku.Benarkah
kau tidak melakukannya ?Benarkah bukan kamu ?
Hye Sung kecil dengan mata berkaca-kaca Bukan.Bukan
aku.
Ibu Hye Sung : Biarpun kau
melakukannya,aku tetap akan melindungimu.Jadi jangan berbohong. Katakan saja
yang sebenarnya.
Hye Sung kecil menangis: Biarpun aku anak
bodoh...Aku ini putrimu.Orang yang perhatian kepada orang lain selain
keluarganya sendiri.Aku ini...Putri Eo Chun Shim. Aku benci Do Hyun, tapi aku
takkan sejauh itu.Aku tahu kelakuanku burukTapi aku takkan melakukannya.Aku
tidak sekeji itu.
Hye Sung
kecil : Kau percaya kepadaku ?
Ibu Hye Sung : Kau menyuruhku
mempercayaimu.
Hye Sung kecil: Kau percaya karena aku
menyuruhmu ?Kau tak benar-benar percaya kepadaku ?
Ibu Hee Sung : Sudah kubilang aku
percaya,kau masih saja cerewet.
Hye Sung kecil : Jangan pukul kepalaku
lagi.
Ibu Hye Sung : Pak Hakim. Nyonya.Aku
sudah bicara dengan Hye Sung.Hye Sung tidak melakukannya.
Ibu Do Hyun : Dengar, ibunya Hye
Sung.Tidak baik melindungi yang bersalah.
Ibu Hye Sung : Bukan begitu.Aku tak
membelanya.Hye Sung tak pernah menangis.Ia bahkan tak menangis waktu ayahnya
meninggal.Dia juga tak menangis waktu kakinya patah ketika bermain sepatu
roda.Dia menangis...Hanya karena satu alasan.Ketika dia diperlakukan tidak
adil.Melihat dia menangis seperti ini...Pasti dia merasa telah diperlakukan
tidak adil.Bukan Hye Sung pelakunya,tapi orang lain.Aku yakin.Mohon percaya kepadaku
dan Hye Sung.
Ibu Do Hyun : Mereka bilang mereka
melihatnya.Seorang anak bilang melihat jelas Hye Sung yang melakukannya.
Ibu Hye Sung : Pasti dia salah lihat
karena begitu banyak anak disitu.Bukan anakku pelakunya. Bukan.
Ibu Do Hyun : Mengapa kau diam saja ?Kau
tetap mau mendengarkan mereka ?
Hakim Seo: Hye Sung.
Hye Sung kecil : Ya.
Hakim Seo: Aku mendengarkanmu bukan karena percaya
kepadamu.Aku menunggumu.
Hye Sung kecil : Apa yang kau tunggu ?
Hakim Seo: Untuk mengakui kesalahanmu,menyesal, dan
minta maaf.
Hakim Seo: Akuilah sekarang.Dan bila kau minta
maaf kepada Do Hyun,Aku akan memaafkanmu.Dan kalian boleh bersama kami seperti
biasa.
Ibu Do Hyun : Suamiku.
Hakim Seo: Tapi kalau kau terus seperti iniKurasa
kau tak bisa disekolah yang sama dengan Do Hyun lagi.
Hye Sung kecil : Apa maksudmu ?Jadi kau
akan mengeluarkanku dari sekolah ?
Ibu Hye Sung : Pak Hakim !Dia bilang
bukan dia pelakunya.Mengapa kau tak percayai kami ?
Hakim Seo: Kalian silakan pergi tinggalkan rumah
kami.
Hye Sung kecil : Pergi ?Kami akan kemana
?
Hakim Seo: Karena itu, menyesallah dan minta
maaf.Ini kesempatan terakhirmu karena selama 10 tahun ini kalian telah mengabdi
kepadaku.
Hye Sung : Ibu.Aku...Aku...Bukan
pelakunya !Karena itu...Tidak ada yang perlu kusesali
dan tidak perlu minta maaf !
LANJUT KE PART 5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar